Asah Kemampuan Prajurit Dalam Menembak

0
1966
Personil TNI AD gelar latihan dalam mengoperasikan senjata SS1 Pindad dan Pistol P1 Pindad di lapangan tembak Belakang Markas Batalion 642 Kapuas.
Personil TNI AD gelar latihan dalam mengoperasikan senjata SS1 Pindad dan Pistol P1 Pindad di lapangan tembak Belakang Markas Batalion 642 Kapuas.

LINTASKAPUAS.COM-SINTANG, Dalam Rangka untuk menjaga serta mempertahankan kemampuan dasar keprajuritan agar tetap bisa melaksanakan tugasnya sebagai Abdi Negara, Korem 121/ABW sintang gelar kegiatan latihan rutin menembak di lapangan tembak yang berada di Jalan MT. Hariyono Km. 4, tepatnya di belakang Kompi Markas Yonif 642/Kapuas.

 Kegiatan rutin Latihan Dasar keprajuritan tersebut berlangsung dengan diawali dengan mendengarkan materi yang disampaikan secara teori sebelum digelarnya latikan. Khususnya dalam mempegunakan senjata SS1 Pindad dan Pistol P1 Pindad. Dan dilaksanakan tindakan keamanan yaitu untuk mengosongkan senjata bahwa senjata tersebut sudah benar-benar keadaan tidak ada munisi.

Kegiatan latihan menembak tersebut dipimpin dan diawasi langsung oleh Dankimarem 121/Abw Kapten Inf Slamet Suwarno yang juga selaku koordinator latihan. Dalam kesempatan tersebut ia menjelaskan bahwa Pelaksanaan dalam latihan menembak senapan SS1 ada 3 cara yaitu dalam posisi sikap bediri, sikap duduk dan sikap tiarap.

“Sebelum pelaksanaan menembak sebenarnya ada tembakan koreksi agar mengetahui arah tembakan yang benar dan tepat sasaran. Masing-masing anggota menembakkan 13 peluru, 3 tembakan koreksi dan 10 tembakan penilaian dengan sikap tiarap, “jelasnya.

Ia juga menambahkan, sebagai penyegaran sebelum masuk pada kegiatan Drill Teknis yang dilaksanakan dilapangan terbuka. Hal ini bertujuan agar para anggota mengetahui dan memahami tentang bagian-bagian senjata SMB dan mampu melaksanakan bongkar pasang senjata SMB dengan benar.

“Selain melaksanakan tugas kewilayahan dan rutinitas harian sesuai fungsi dan bidang masing-masing, agar tidak mengesampingkan pengetahuan dasar keprajuritan. „pelatihan dasar keprajuritan ini dilaksanakan tak terlepas untuk mempersiapkan kondisi fisik para prajurit untuk tetap memelihara kemampuan perorangan sehingga tugas pokok dapat tercapai, „pungkasnya(lg)