SINTANG-Belum lama ini, beredar kabar mengenai dugaan pencurian bahan nuklir di Kapuas Hulu oleh warga asing. Danrem 121 Alambhanawanawwai, Brigjen TNI Widodo Iryansyah menegaskan hal tersebut itu hanya isu.
“Itu semua isu. Saya sudah panggil Dandim. Ia bilang, itu kejadian tahun 2013. Saat itu ada penambang dari korea izinnya kurang dan tidak mampu memenuhi syarat-syarat yang sudah ditentukan. Karena izinnya kurang, makanya ditutup,” kata Danrem.
Sebetulnya, kata Danrem, hanya isu itu yang berkembang. Ia juga menegaskan tidak ada bahan uranium di Kapuas Hulu. “Tidak ada sama sekali, Dandim sudah mengecek secara mendalam dan mengatakan kejadian itu tahun 2013,” katanya.
Ia meminta masyarakat tidak khawatir dengan masalah tersebut. “Kami menjamin itu tidak ada. Kegiatan yang dilakukan pun hanya penambangan batu. Tapi dilakukan warga asing. Karena syarat-sayarat tidak terpenuhi, akhirrnya tambang tersebut ditutup. Mungkin itu yang membuat masyarakat curiga, padahal sebetulnya tidak apa-apa,” pungkasnya.
