LINTAS KAPUAS | SINTANG – Kondisi banjir yang melanda Kabupaten Sintang sejak tiga pekan lalu, menimbulkan tumpukan sampah di sejumlah Tempat Pembuangan Sampah Sementara, bahkan mengeluarkan aroma tak sedap akibat petugas kebersihan tidak pernah mengangkutnya.
Kondisi tersebut cukup mengganggu dan meresahkan masyarakat khususnya para pengendara yang melintasi wilayah tesebut. Selain mengeluarkan aroma tak sedap, sampah-sampah berserakan ke tengah jalan.
pantauan Lintaskapuas.com dilapangan, tumpukan sampah masyarakat terdapat diwilayah jalan YC Oevang Oeray depan BTN Mata Bola, simpang jalan Cadika Jalan Dr. wahidin Sudirohusodo, jalan M Saad, jalan PKP Mujahidin.
Salah satu warga Kelurahan tanjung Puri, Sintang, Windra(33) mengaku sangat terganggu dengan banyaknya tumpukan sampah yang bertaburan di Tempat pembuangan sampah yang meluber sampai ke tengah jalan bahkan mengeluarkan bau tak sedap.
“Sampah ini sudah lama, tak diangkut, sejak mulai banjir lah. Baunya luar biasa dan ini setiap hari kami menciumnya. ” Ungkap Windra kepada lintaskapuas.com
Ia berharap, kepada pemerintah Kabupaten Sintang khususnya instansi terkait agar segera bertindak, pasalnya kondisi tersebut bisa menimbulkan penyakit.
“Meskipun Banjir, mestinya dinas terkait harusnya tetaplah mengangkut sampah yang ada di TPS, kalau masalah banjir tak bisa dilewati kan bisa naik pakai Tronton, ” ucap Windra.
