71 Tahun Indonesia Merdeka, Desa Sungai Tapang Belum Ada Listrik

0
2218
Ilustrasi
Ilustrasi

LINTASKAPUAS.COM-SINTANG, Diusia Indonesia yang sudah merdeka selama 71 tahun ternyata masih banyak masyarakat yang belum bisa menikmati arti nyata sebuah kemerdekaan tersebut. Hingga saat ini masih banyak Desa yang belum bisa menikmati aliran listrik seperti yang dirasakan oleh masyarakat Desa Sungai Tapang Kecamatan Dedai Kabupaten Sintang, provinsi Kalimantan barat.

Jalan panjang dan kondisi infrastruktur jalan yang rusak parah dibutuhkan tenaga fisik yang ekstra untuk mencapai Desa tersebut. Sementara malam kian menyelimuti langit semakin gelap. Begitu terasa suasana sunyi sehingga bisa mendengarkan suara alam yang alami saat tiba di desa dalam kodisi gelap gulita karena belum teraliri listrik.

Memasuki Desa Sungai Tapang yang terletak di pesisir sungai Melawi kecamatan Dedai dengan jumlah penduduk lebih kurang 150 kepala Keluarga tersebut tersaji pemandangan yang baru dari beberapa desa yang dilalui yakni perubahan warga yang sudah berbaur dengan pekatnya malam dan hanya diwarnai dengan lampu remang-remang yang tersaji dari pintu rumah warga.

Kepala Desa Sungai Tapang, Bapak Herman Salikin menuturkan bahwa pemandangan gelap gempita diwilayah yang dipimpinya tersebut sudah dinikmati oleh warganya sejak Indonesia belum merdeka.

“Seperti inilah kondisi desa kami, yang setiap malamnya hanya dihiasi lampu penerangan seadanya, dan kami sudah terbiasa dengan kondisi tanpa listrik seperti ini. Pasalnya, meski Indonesia sudah merdeka selama 71 tahun namun suasana suasana di Desa kami ini masih persis sama dengan suasana jaman penjajahan dulu, “ungkap Herman.

Terkait dengan masalah pengajuan permohonan, herman mengaku sudah berulang kali menyampaikan kepada pemerintah dan pihak PLN Sintang, namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda realisasinya.

Kalau untuk permohonan, kita sudah berulang kali mengajukannya berbentuk proposal, namun sampai saat ini belum ralisasinya. Terakhir kita juga mengajukan langsung kepihak PLN untuk permohonan pembangunan jaringan masuk ke Desa Sungai Tapang, “jelasnya.

Sementara, salah satu warga Desa Sungai Tapang, Otong Sabarudin menuturkan bahwa, Bupati Sintang sudah mernah menyampaikan terkait dengan pembangunan jaringan listrik  masuk ke Desa sungai tapang. “kemarin, saat Bupati Sintang meresmikan puskesmas dikecamatan dedai juga sudah menyampaikan terkait dengan masuknya jaringan listrik ke desa sungai tapang, tapi sepertinya belum ada tanda-tanda realisasinya.

Kami warga sungai tapang, sebenarnya tidak banyak menuntuk kepada pemerintah, kami hanya mengharapkan perhatian masalah infrastruktur dasar saja, khususnya jaringan listrik dan infrastruktur jalan yang layak, “harap Sabarudin.

Terkait dengan jaringan listrik yang menjadi dambaan masyarakat, Sungai Tapang, media ini mencoba melakukan Konfirmasi langsung kepada Pihak PLN Sintang terkait dengan permohon yang sudah diajukan oleh Aparatur Pemerintah Desa sungai Tapang.

Manager, PLN Sintang, Pamuji Iriawan mengakui bahwa permohonan pengajuan pembangunan jaringan listrik di desa Sungai tapang sudah ada dan sudah ditindaklanjuti. “kalau untuk pengajuan dari pemerintah setempat sudah ada masuk kepada kami dan sudah kami tindak lanjuti, “ucap Pamuji kepada wartawan, sabtu(12/11)

Pamuji juga mengatakan bahwa sesuai dengan hasil pengajukan yang sudah disampaikan, rencana pembangunan jaringan diwilayah desa sungai tapang akan dilaksanakan tahun in(2016-red).

“kalau berdasarkan perencanaan, akan dibangun tahun ini juga, tapi karena belum ada surat resmi yang kita terima dari pihak atas.(PLN wilayah-red). Tapi kalau surat resmi sudah turun maka akan segera dibangun, “pungkas pamuji