LINTASKAPUAS.COM-SINTANG, Bazar murah yang di gelar disperindagkop UKM yang dipusatkan di Galeri dan Pasar Seni Sintang dinilai sebagian warga tidak akan mempengaruhi harga sembako yang saat ini telah naik, pasalnya 30 item barang kebutuhan pokok yang dipasarkan harganya sama dengan harga pasaran di sejumlah warung di Kota Sintang.
Salah seorang warga Desa Baning Kota sintang, Saleh mengaku sejumlah sembako seperti gula,bawang putih, tepung terigu,susu, minyak goreng harganya sama dengan harga pasaran Kota Sintang.
“ Beberapa kebutuhan pokok seperti susu, gula dan tepung harganya sama dengan warung istri saya, hanya mie istan yang harganya yang lebih murah seratus rupiah“ Kata jon saat membaca daftar 30 sembilan bahan pokok dari Disperindagkop Kabupaten Sintang.
Hal senada dikatakan Zul, menurutnya harga 30 item barang yang di jual Disperindagkop harganya sama dengan harga di pasar, Ia mengaku hampir setiap hari berbelanja ke pasar sehingga mengetahui persis harga-harga kebutuhan pokok.
“ Kalau harganya begini sama sekali tidak membantu warga untuk mendapatkan sembako murah, harusnya pasar murah harga barang lebih murah dari harga pasaran,” katanya
Ia juga menyayangkan ada beberapa item barang yang saat ini harganya sedang tinggi justru tidak di jual.“ kalau mau bantu masyarakat harusnya ada bawang merah yang di jual murah, karena saat ini harganya masih mahal,” tambah buyung.
Dari pantauan media dilapangan bazar murah yang di gelar disperindagkop UKM kabupaten Sintang Kamis, (11/6) kurang diminati oleh masyarakat Kabupaten Sintang. Disinyalir kondisi tersebut disebabkan karena harga barang yang di jual harganya sama dengan harga pasaran.
Sebelumnya Kadesperindagkop UKM Kabupaten Sintang H. Sudirman mengklaim bazar murah yang di gelar Disperindagkop ini diprediksi dapat membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pokok menjelang Ramadhan.
