Bupati Himbau Warga Waspada Rabies

0
2507
Bupati Sintang, Dr. H. Jarot Winarno, M.Med, Ph
Bupati Sintang, Dr. H. Jarot Winarno, M.Med, Ph

LINTASKAPUAS.COM-SINTANG, Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M.Med, Ph menghimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten sintang baik yang ada diwilayah kecamatan maupun wilayah pedesaan agar tetap selalu waspada terhadap penyebaran penyakit rabies.

Jarot Menuturkan bahwa rabies merupakan penyakit infeksi yang sangat berbahaya yang ditularkan dari hewan ke manusia melalu gigitan hewan seperti anjing, kucing, kera dan kelelawar.

ciri-ciri pada hewan yang terinfeksi virus rabies, seperti dari jinak menjadi ganas, ekor dilengkungkan di bawah perut dan mengeluarkan air liur banyak. apabila menemukan gejala-gejala tersebut, segera menghindar sejauh mungkin dan melaporkan pada petugas dinas pertanian dan dinas kesehatan.

sedangkan ciri-ciri yang tampak pada penderita manusia yaitu nyeri pada luka bekas gigitan sehingga menimbulkan gejala seperti demam, sakit kepala, mual, muntah, kegelisahan, hiperaktif, kesulitan  menelan, air liur berlebihan, halusinasi dan kelumpuhan parsial. apabila ada anggota keluarga, kerabat, teman atau tetangga yang terkena gigitan hewan sehingga mengalami gejala tersebut, segera dilaporkan kepada petugas medis dan secepatnya dibawa ke rumah sakit atau puskesmas terdekat.

Bupati Juga mengatakan jika terkena gigitan hewan rabies atau melihat seseorang terkena gigitan hewan rabies, maka langkah pertolongan awal segera membersihkan luka gigitan itu menggunakan sabun dengan air bersih yang mengalir, kurang lebih 15 menit kemudian diberi antiseptik (obat merah, povidon iodine, alkohol 70%), setelah itu segera cari pertolongan medis ke puskesmas terdekat  atau rumah sakit untuk mendapatkan vaksin anti rabies

kepada masyarakat yang memelihara hewan yang berpotensi menularkan virus rabies seperti anjing, kucing, dan kera agar diamati dengan seksama dan jika perlu di masuk ke dalam kandang. sebagai langkah antisipasi, sebaiknya membawa hewan peliharaannya untuk divaksinasi oleh petugas peternakan.

“himbauan ini harus menjadi perhatian kita semua”pungkas Jarot.(Lg)