LINTASKAPUAS.COM-SINTANG, Pernyataan yang di Posting oleh Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kalbar, Krisantus Kurniawan yang di Up-load dalam Akun facebooknya dan dishare di “Group Publik Rumah Krisantus” pada tanggal 7 Februari 2016 Menuai Kontrofersial dari sejumlah kalangan khususnya masyarakat yang ada di kabupaten Sintang.
Isi dari Pernyataan Krisantus kurniawan tersebut yakni “Masih soal PKR panitia selalu langsung ke Pusat, nah spt saya sampaikan tadi, beberapa persyaratan mutlak mesti di peroleh dari Prov induk, bagaimana ceritanya bisa mekar kalau spt itu ? Apa persyaratan itu bisa di peroleh dari pemerintah pusat ? Pemerintah pusat dlm hal ini cuma mengesahkan terbentuknya DOB, apabila smua persyaratan sudah terpenuhi, oleh sebab itu dlm permasalahan PKR berlarut2 kepada org2 di Sintang sana yg tidak tau proses dan mekanisme yg sebenarnya jgn asal ngomong, karna omongan saudara akan menyesatkan masyarakat, kalau blm paham tapi sdh berkoar2 ; itu namanya bodo sdh lewat pintar blm sampai !
Pernyataan langsung ditanggapi oleh tokoh Masyarakat Sintang, Daniel Setiawan, menurutnya ungkapan pernyataan tersebut tidak selayaknya disampaikan oleh seorang tokoh politik senior seperti Krisantus Kurniawan ini yang juga bersal dari sintang. “ Kita mengharapkan cara berpikirnya seperti orang Sintang. Karena, seorang politikus Kurisatus juga merupakan kelahiran Sintang,” tegasnya, Jumat (12/2).
Menurut Daniel, Perjuangan Provinsi Kapuas Raya yang digaungkan sejumlah tokoh dan panitia yang ada di sintang, seharusnya mendapat dukungan penuh dari Krisantus selaku perwakilan rakyat yang duduk di kursi DPRD Provinsi Kalbar. Bukan sebaliknya, dengan postinganya beberapa waktu lalu itu malah membuat kekecewaan penuh masyarakat sintang akan seorang politikus senior seperti Krisantus Kurniawan.
“Jelas Kami sebagai masyarakat sangat kecewa sekali, apalagi ada kata – kata bodoh sudah lewat pintar belum sampai. Kita minta kata-kata itu ditarik kembali oleh Kisantus Kurniawan,” pintanya.
Jika tidak ditarik penyataan tersebut, maka sudah jelas ada indikasi menghalangi lagi pemekaran Provinsi Kapuas Raya ini, Justru yang bersangkutan mendorong akan pemekaran ini terwujud sebagaimana mestinya harapan masyarakat bagian timur kalbar. “ Jangan sampai masyarakat Sintang, Kapuas Hulu, Sanggau, Melawi dan Sekadau marah. Karena, saya melihat ini ada indikasi untuk menghambat proses pemekaran PKR,” tuturnya.
Disinggung mengenai layak atau tidaknya seorang politisi senior mengeluarkan statmen seperi itu di ruang publik? Daniel Setiawan mengaskan bahwa hal tersebut tidak lah layak. “Tidak layak sama sekali. Karena omongan seperti itu seperti anak kecil atau anak TK bukan melambangkan seorang politisi senior seperti Krisantus Kurniawan,” Pungkasnya.
