Jalan Negara Bak Kubangan Lumpur Ditimbun Warga

0
1839

Tak Kunjung Dikerjakan Pemenang Tender

Tim relawan Merah Putih dengan Semangat mengikuti kegiatan penimbunan Jalan YC. Oevang Oeray Baning yang rusah parah
Tim relawan Merah Putih dengan Semangat mengikuti kegiatan penimbunan Jalan YC. Oevang Oeray Baning yang rusah parah

 unnamedLINTASKAPUAS.COM-SINTANG, Ratusan warga masyarakat yang tergabung dalam tim relawan Laskar Merah Putih Kabupten Sintang timbun jalan Hancur mulai dari persimpangan Tugu Karet – Tugu Beji Sintang yang seharusnya menjadi tanggung jawab pihak perusahaan pemenang tender pembangunan jalan akses negara tersebut.

Aksi penimbunan akses jalan negara tersebut dilakukan sebagai bentuk keperihatinan sejumlah masyarakat terhadap kondisi jalan yang sudah seperti kubangan lumpur. Tidak dipungkiri kerusakan jalan tersebut sudah banyak memakan korban akibat banyaknya lobang dalam yang mengangga.

 Koordinator tim relawan Laskar Merah putih, Gunalan mengatakan bahwa penimbunan dilakukan sebagai bentuk keperihatinan penderitaan yang dialami oleh masyarakat kabupaten sintang jika melintasi akses jalan negara tersebut khsusnya pengedara.

“kegiatan penimbunan jalan berlobang dan berlumpur ini merupakan aksi spontan dari tim kami mengingat, selain jalan tersebut merupakan salah satunya akses perekonomian masyarakat. Dan disepanjang jalan ini sudah banyak makan korban, “ungkapnya kepada media ini saat berada dilapangan, minggu(14/6)

Ia mengatakan ada 17 titik ruas jalan mengalami kerusakan yang sangat parah mulai dari perismpangan tugu Karet Simpang Pinoh, jalan depan SMK N 1 Sintang, depan Pintu Gerbang Selamat datang, Depan Kompi Ban 642 Kapuas hingga persimpangan Tugu Jam Sintang, depan Jembatan Melawi, depan CU Keling Kumang, Depan Hotel Cika, depan gang aneka II Baning Kota, Depan gang Cempedak, depan Pintu Gerbang Hutan Wisata, depan Akper, depan Universitas Kapuas sintang, depan persimpangan jalan Tangguk Yunus, depan BTN Mata Bola dan depan Gedung serba Guna –RRI Sintang.

“Semua titik jalan yang mengalami kerusakan parah tersebut akan kita timbun, “tegas Gunalan.

Ia juga mengatakan bahwa peralatan yang digunakan untuk menimbun jalan tersebut pihaknya sudah menyediakan 17 Dum truck, dan tiga unit alat Berat. “pemimbunan ini akan kita lakukan mulai dari pengsimpangan tugu Adipura simpang 5 Sintang mengarah tugu Beji, “ujarnya.

Ia berharap dengan adanya kegiatan penimbunan jalan tersebut bisa menggugah pemerintah, baik pusat, provinsi dan kabupaten untuk lebih memberiakn perhatian terhadap kondisi invrastruktur jalan yang ada diwilayah timur kalimantan barat khususnya kabupaten sintang.

“kita juga berharap kepada pihak perusahaan yang sudah memenangkan proyek pembangunan jalan tersebut bisa menggugah hatinya dan segera memulai pelaksanaan pekerjaannya karena dana yang dikucurkan untuk pembangunan tersebut cukup lumayan besar yakni hingga mencapai 63 miliyar, “pungkasnya.

Terpisah, Bupati Sintang, Milton Crosby mengapresiasi bakti sosial berupa penimbunan jalan dari Simpang Bujang Beji sampai Simpang Lima yang dilaksanakan oleh Relawan Merah Putih Kabupaten Sintang.

“Bakti sosial ini merupakan salah satu upaya untuk menghidupkan budaya luhur bangsa kita yakni semangat gotong royong. Terima kasih atas dilaksanakannya kegiatan ini apalagi kita akan menghadapi bulan suci ramadahan sehinggga jalan ini semakin baik dan bisa memperlancar arus transportasi didalam kota sintang.

“kebetulan, lanjut Milton, anggota komisi II DPR RI akan datang ke Sintang meninjau beberapa fasilitas di Kota Sintang. Sehingga dengan perbaikan jalan ini, akan memperlancar pergerakan kendaraan saat peninjauan nanti” jelas Bupati Sintang.

“Saya juga berharap akan banyak bakti sosial seperti ini ditengah masyarakat tidak hanya dalam hal memperbaiki jalan saja tetapi dalam bentuk kegiatan lain. Memang disaat proses pengerjaan jalan dari pemerintah sulit, maka bakti sosial seperti ini menjadi solusi. Bakti sosial ini saya lihat sebagai bentuk kepekaan sosial masyarakat Sintang” terang Bupati Sintang.

“saya juga menyakini bahwa hasil dari bakti sosial ini tidak akan menggangu kelanjutan pembangunan jalan melalui APBN karena perbaikannya ini sementara saja. Bahkan pihak perusahaan pemenang tender seharusnya berterima kasih kepada relawan merah putih” tambah Bupati Sintang.

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa larena kerja tak beres, Pemprop Kalbar melakukan putus kontrak terhadap PT Tirta Dhea Adoninc Pratama yang mengerjakan proyek pelebaran ruas jalan dari Tugu Karet Simpang Sungai Tebelian hingga Tugu Beji Sintang. PT Tirta Dhea Adoninc Pratama selaku kontraktor pemenang tender, dinilai tidak mampu bekerja sesuai dokumen kontrak yang telah dibuat. PT Tirta Dhea Adonic sebagai pihak yang bertanggung jawab merampungkan proyek Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dari bantuan Asian Development Bank (ADB) Jepang senilai Rp 63 Miliar.

Atas pemutusan kontrak tersebut, PT. Tirta Dhea Adoninc Pratama menggugat ke PTUN Pontianak dan PTUN Pontianak memenangkan PT Tirta Dhea Adoninc Pratama. Akibatnya PT. Tirta Dhea Adoninc Pratama berhak kembali atas pengerjaan jalan tersebut dan akan dimulai pengerjaanya pada tahun 2015 ini.