LINTASKAPUAS.COM, SINTANG- Setelah melalui proses mediasi yang cukup panjang antara pemerintah Kabupaten sintang dengan Pihak ahli waris makam yang terletak dilandasan Pacu Tebelian air Port yang saat ini masih dalam tahap proses pembangunan akhirnya mencapai titik temu sepakat dipindahkan.
Pemindahan makam yang terletak di landasan Pacu Tebelian air port tersebut diawali dengan upacara ritual Adat Dayak Kecamatan Sungai Tebelian Sintang yang akan di laksanakan pada, rabu(27/8) sekitar pukul 09.00 Wib. Masalah persiapan ritual juga akan dipersiapkan langsung oleh pemerintah daerah Sintang.
“Saya minta kepada Camat Sungai Tebelian untuk segera mempersiapkan dan mengecek dengan baik persiapan upacara ritual adat pemindahan makam ini mulai dari beras kuning, ayam, cangkul dan sebagainya” perintah Plt. sekda Sintang, Yosepha Hasna saat menggelar rapat persiapan di Ruang rapat sekda Sintang, senin(25/8).
Inspektur Kabupaten Sintang Apolonaris Biong menyampaikan bahwa ritual akan dilaksanakan di lokasi makam yakni di Peserak Tuai dengan 5 titik lokasi pemakaman yang terdiri dari 91 orang.”Setelah ritual adat, proses penggalian dan pemindahan merupakan tanggungjawab ahli waris. Tanah dan jalan menuju lokasi pemindahan juga sudah disiapkan dengan baik” jelas Apolonaris Biong.
Sementara Kabag Hukum Setda Sintang Herkulanus Roni menyampaikan bahwa para ahli waris memang menolak lokasi yang sudah disiapkan Pemkab Sintang dengan berbagai alasan sehingga harus membeli tanah yang baru seluas setengah hektar.
Camat Sungai Tebelian Bernard Saragih menyampaikan kesiapan untuk mensukseskan kegiatan tersebut. “kita siap membantu melaksanakan kegiatan tersebut. Seperti berkoordinasi dengan para ahli waris” jelas Bernard Saragih.(Hery Lingga)
