LINTASKAPUAS.COM-SINTANG, Lagi-Lagi Masyarakat yang berada dipinggiran sungai Melawi tepatnya diwilayah Desa sungai Ana digemparkan dengan adanya kabar salah salah seorang anak Buah Kapal Motor yang mengangkut bibit kelapa sawit tenggelam disungai Kapuas saat mandi.
Desa tersebut tergolong sepi namun dengan adanya informasi tersebut mendadak jadi ramai karena dikabarkan bahwa selamet Angriansyah alias Aang(30) dusun Nenak desa sui Ukoi Kecamatan Sungai Tebelian – sintang tenggelam disungai tersebut saat mandi nyebur kesungai pada, senin(2/2) sekitar pukul 18.00 WIB
Salah satu rekan korban, Arif sat ditemui di Tempat Kejadian mengaku bahwa pihaknya sedang melakukan pejalanan dengan menggunakan kapal Motor. Namun karena telah menjelang sore merekapun istirahat dengan menyandarkan kapalnya dibantaran sungai melawi dan akan melanjukan perjalanan keesokan harinya.
Setelah bersandar, selamat yang biasa disapa Aang tersebut hendak mandi disalah satu ponton yang juga diambat sebelah kapalnya. “saat hendak mandi, saya sempat mengatakan agar hati-hati karena arus air memang dalam kondisi deras dan pasang dan kemudian saya tinggalkan untuk masak didapur, “ujar Arif.
Dikatakan arif, saat dirinya tengah serius masak didapur, tiba-tiba ada suara minta tolong dari arah sungai. “ saat didapur saya terkejut karena ada suara minta tolong dan setelah saya lihat keluar ternyata aang telah tercebur kesungai dan minta tolong dan saya mencoba menolonganya tapi saya tidak bisa berenang sehingga saya melemparkan tali kepadanya, tapi dia(aang –Red) tak mampu meraihnya karena memang arus sungai sangat deras, “jelas Arif
Arif masih tidak percaya rekanya hanyut tenggelam terbawa arus. Pada saat kejadian hari mulai gelap, bahkan diiringi dengan turun hujan. Dia lantas meminta tolong kepada rekan kerjanya yang lain beserta warga setempat.
“Kami sebelumnya tidak ada firasat apa-apa. Ngobrol biasa sebelumnya. Kata dia (Aang red) merasa panas pengen mandi,” kenangnya.
Selang tak berapa lama kemudian, warga dan petugas mencoba membantu dengan peralatan seadanya menyusuri tepian sungai untuk mencari keberadaan Aang .
Dari informasi yang didapat Aang diduga tidak pandai berenang, sehingga hanyut terbawa arus deras meskipun ada pula beberapa rekan korban yang mengatakan dia pandai berenang. Hingga berita diturunkan warga dan petugas masih melakukan pencarian terhadap korban di lokasi kejadian. Sebagaian lagi melakukan penyisiran disepanjang bantaran pinggir sungai melawi.