Operasi Patuh Kapuas, 1261 Warga Terjaring

0
1716
Operasi Patuh Kapuas Polres Sintang
Operasi Patuh Kapuas Polres Sintang

LINTASKAPUAS.COM-SINTANG, Operasi patuh yang diselenggarakan oleh Polres Sintang sejak tanggal 16 – 30 Mei 2016, terdapat 1.261 kendaraan yang terjaring rajia. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan dengan tahun 2015.
Dari 1.261 masyarakat yang terjaring tersebut 1.025 terpaka ditilang dan 236 hanya mendapat teguran. Sementara tahun 2015 yang terjaring hanya 625 terjaring yang diantaranya 426 ditilang dan 199 teguran.
Kasat Lantas Polres sintang, Riyan D. Hutagalung mengatakan jumlah pelanggaran pada operasi Patuh 2016 mengalami peningkatan cukup signifikan dibandingan dengan tahun 2015 lalu.
“kalau dilihat persentase, Sintang masuk urutan ketiga jumlah pelanggar terbanyak dari 14 Kaupaten yang ada diprovinsi Kalimantan Barat, “ungkap Hutagalung kepada Media ini, senin(30/5)
ia juga menjelaskan selama Operasi Patuh 2016 digelar ada 3 orang pengendara meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas dan luka berat sebanyak 5 orang dan 1 orang luka ringan dengan kerugian materil sebesar Rp. 6.500.000. “kalau tahun 2015 semuanya nihil, “jelas Riyan.
Dikatakan Riyan pada tahun 2016 Pihaknya sudah optimal melakukan Giat Preemtif‬ Baik melalui giat Penyuluhan/penerangan sebanyak 655. ‪ “dalam pelaksaan selama Operasi Patuh Kapuas kita juga melakukan Penyebaran/pemasangan leaflet/spanduk/sticker
116 buah.
sementara untuk Program keamanan Lantas Tahun 2016 ada 9 program sementara untuk Program keselamatan Lantas Tahun 2016 sebanyak 96 program, “punglasnya.
Terpisah, Wakapolres Sintang, Kompol. Pulung Witiono mengatakan adanya peningkatan pelanggaran selama operasi Patuh Kapuas disebabkan karena tingkat kesadaran masyarakat kabupaten sintang dalam mematuhi rambu-rambu lalu lintas masih rendah.
“Selama operasi patuh berlangsung banyaknya pengendara yang tidak kooperatif. Bahkan tak hanya memutar arah, pengendara juga ada yang nekad kabur agar tidak terjaring saat operasi tersebut, “ucap Pulung.
beranjak dari kondisi tersebut, Wakapolres Menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sintang kedepannya agar melengkapi kelengkapan kendaraannya dan diharapkan agar kooperatif terhadap petugas yang sedang menjalankan tugasnya.
“Kami harap masyarakat jangan takut saat melewati pemeriksaan anggota di jalan raya. Kalau memang tidak melanggar tidak perlu takut untuk itu selalu bawa surat kendaraan dan nyalakan lampu, gunakan helm serta kaca spion yang lengkap, “ucapnya.
Ia juga berpesan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sintang agar memahami serta patuh terhadap aturan dalam berlalulintas agar angka lakalantas dikabupaten Sintang bisa diminimalisir. “saya harap jadilah pelopor keselamatan dalam berlalulintas, “pesannya(ling)