LINTASKAPUAS I KETAPANG – Berjumlah Fantastis, tertera anggaran APBD Perubahan tahun 2024 milik Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat, beredar di media sosial WhatsApp.
Dari foto yang beredar baru-baru ini di medsos tersebut, tertera anggaran pada perubahan di 2024 pada Diskominfo Ketapang di sebuah kertas mencapai angka 5 miliar rupiah.
Untuk mengetahui media ini mengakses laman situs resmi lpse.ketapangkab.go.id di sana terlihat rincian anggaran penggunaan Diskominfo Ketapang, untuk anggaran internet Rp. 850 juta, Video Tron Outdoor Rp 1,06 Miliar, Tracking system call center 112 asset Rp 200 juta, DED jaringan indra pemerintah Rp 225 juta dan sejumlah kegiatan lainya.
Menyikapi persoalan itu, Investigator Tim Investigasi Dan Analisis Korupsi (TINDAK), Supriadi menilai terhadap fantastisnya anggaran perubahan di Diskominfo Ketapang yang beredar luas itu menyebut kalau pihaknya akan mulai melakukan penghimpunan data.
“Karena ini sudah terlanjur beredar di masyarakat, bahkan ada pemberitaan media, pihak diskominfo harus menjelaskan. Karena ini bentuk dari pada tranparansi dalam pemerintahan yang baik,” tegasnya.
Ia menilai, dengan anggaran perubahan yang cukup funtastis itu, harusnya di Ketapang persoalan internet sudah tidak ada kendala mengingat besarnya anggaran pemerintah daerah.
”Iyakan itu kita lihat kalau untuk internet aja ratusan juta, video tron miliaran. Kalau anggaran perubahankan cuma untuk kurun waktu periode 3 bulan,” ungkapnya.
Ia pun mengaku dalam kurun waktu dekat akan segera memberi surat ke Diskominfo Ketapang dan akan menghipun data.
“Apa bila ada temuan, tentunya kita akan koordinasikan kepada APH,” tukasnya.
(Ags)
