LINTASKAPUAS | SINTANG – Satuan Tugas(Satgas) Penanggulangan Bencana Banjir, Angin Puting Beliung dan Longsor(Batingsor) Kabupaten Sintang menyatakan status tanggap darurat bencana banjir telah selesai meskipun masih ada 4 Kecamatan yang masih terendam banjir.
4 Kecamatan yang terendam banjir Kecamatan Sintang, Kelam Permai, Ketungau Hilir, dan Kecamatan Sepauk dari 4 Kecamatan tersebut 17 Desa/Kelurahan yang terendam banjir.
Jumlah terdampak banjir masih 1. 176 KK atau 3.656 jiwa. Sementara yang masih mengungsi sebanyak 11 KK atau 41 jiwa di satu Kecamatan yaitu Kecamatan Ketungau Hilir. Jumlah korban meninggal dunia 4 jiwa.
Data tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi sintang, Kurniawan saat menggelar Konferensi Pers diruang media Command Center(MCC) Pemerintah Kabupaten Sintang, Selasa 30 November 2021.
“Kita pastikan 98% kondisi banjir menuju kepada kondisi yang normal dan berakhirnya kondisi tanggap darurat banjir kita memasuki pasca banjir dalam pasca banjir itu ada kegiatan yang akan di lakukan yaitu rehabilitasi dan rekonstruksi, ungkap Kurniawan.
Rehabilitasi dan rekonstruksi yang dimaksud tersebut berupa perbaikan lingkungan daerah bencana, perbaikan sarana dan prasarana umum, bantuan perbaikan rumah warga, pemulihan sosial Fisikologis, pelayanan kesehatan, rekonsiliasi dan resolusi konflik, pemulihan sosial ekonomi budaya, pemulihan keamanan dan ketertiban serta pemulihan fungsi pemerintahan.
Kurniawan mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Masyarakat baik individu, kelompok, lembaga dan lain sebagainya yang telah berpartisipasi aktif untuk upaya penanggulangan bencana banjir Kabupaten Sintang.
