Jarot: Dua Tahun Jarot-Askiman Fine-Fine Saja

0
1435
Bupati Sintang Jarot Winarno memotong tumpeng

LINTASKAPUAS.COM,SINTANG-Tepat 17 Februari 2018 lalu, kepempimpinan Jarot Winarno-Askiman sebagai pemimpin Sintang memasuki usia dua tahun. Bupati Sintang Jarot Winarno mengatakan bahwa dibanding pemimpin terdahulu, dirinya sedikit berbeda dalam membawa `gerbong`.

Contohnya, kata Jarot, dirinya betah melayani masyarakat sejak pagi hingga tengah malam dan sering turun ke lapangan. “Ini mungkin kesulitan bagi bapak/ibu sekalian. Tapi saya pikir setiap orang ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing, jadi saya harus bisa memahami. Positifnya, dengan turun ke lapangan saya tahu persis ruas jalan,” katanya.

“Saya juga jarang marah. Kalau saya marah artinya masih bagus. Kalau saya diam, hati-hati. Bisa ke Ambalau,”kata Jarot sambil tertawa. Ia kemudian menyampaikan kepemimpinan Jarot-Askiman selama dua tahun. “Fine-fine saja. Itu pasti. Ini kerja keras bersama,” katanya.

“Saya berterima kasih pada Pak Wakil dan Bu Sekda yang terus mendampingi saya. Kedua para staf ahli bupati, para asisten, OPD dan camat,” ucap Jarot.

Dikatakannya, yang dituju selama kepemimpinan saat ini adalah pemerintahan yang efektif, efesien dan inklusif. “Inklusif dalam arti, kalau satu daerah maju, maju semua. Semua suku bangsa maupun agama diperlakukan sama,” katanya.

“Maka kita menuju pemerintahan yang terbuka. Mau ndak mau, proyek semua orang tahu. Izin yang keluar juga diketahui,” sambungnya. Jarot menegaskan, katalisator pemerintahan terbuka adalah teknologi informasi dan komunikasi.

Jarot lalu berharap OPD Sintang tetap kompak. Mengingat membangun Sintang tidak bisa sendiri. Bermita baik dengan semua pihak, diantaranya DPRD maupun organisasi masyarakat sipil, Pemprov serta Pempus. Yang tak kalah penting adalah dunia usaha dan masyarakat umum.