LINTASKAPUAS I KAPUAS HULU -Tentara Nadional Indonesia(TNI) bekerja sama dengan Tentara Diraja Malaysia(TDM) menggelar upacara patroli terkoordinasi diwilayah Perbatasan Indonesia – Malaysia di Pos Kotis Satuan Tugas Pengaman Perbatasan Yonif R-301/Prabu Kian Santang, Desa Nanga Badau, Kecamatan Badau, Kapuas Hulu, Selasa (22/4/2019).
Komandan Korem 121/Abw Brigjen TNI Bambang Trisnohadi selaku Dankolakopsrem 121/Abw dalam sambutannya mengatakan bahwa Patroli Terkoordinasi dilaksanakan 2 (dua) kali dalam satu tahun secara reciprocal.
” Kerjasama operasi ini bertujuan untuk mengamankan perbatasan darat kedua negara yang dilaksanakan melalui pengecekan secara fisik terhadap gelar patok-patok perbatasan dan juga merupakan simbol kebersamaan serta sarana meningkatkan persahabatan antara institusi kedua negara yaitu TNI AD dan TDM di dalam menjaga kedaulatan Negara.
Ia juga mengatakan bahwa Patroli Terkoordinasi ini merupakan wahana yang sangat efektif dalam mewujudkan semangat kebersamaan, saling pengertian dan koordinasi yang harmonis dalam pelaksanaan tugas mengamankan perbatasan darat kedua Negara.
“Kegiatan ini juga dapat memberikan manfaat bagi kedua Negara di wilayah yurisdiksi masing-masing dalam upaya melakukan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya berbagai aktivitas illegal seperti : illegal logging, illegal minning, illegal trading, illegal trafficking, illegal entry (lintas batas illegal) dan berbagai tindakan kriminal lainnya seperti peredaran narkoba yang memanfaatkan wilayah perbatasan kedua negara sebagai jalur perlintasannya, ” Jelas Danrem.
Dalam kesempatan tersebut Komandan Korem 121/Abw meminta Kepada seluruh Prajurit Satgas Yonif R-301/Prabu Kian Santang agar senantiasa menjalin hubungan, kerjasama dan koordinasi yang harmonis dengan Prajurit 10 RRD TDM yang saat ini sama-sama bertugas sebagai Satgas Pamtas. “Kerja sama dan koordinasi yang harmonis juga hendaknya dilakukan dengan berbagai Instansi dan stake holder lainnya di kawasan perbatasan. Jalin komunikasi, koordinasi dan kerjasama yang harmonis dengan Aparat Pemerintah, para tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama serta generasi muda yang ada di wilayah perbatasan guna mengoptimalkan pencapaian tugas pokok Satgas Yonif R-301/Prabu Kian Santang.
Tempatkan pelaksanaan tugas, lanjut Danrem, merupakan suatu kehormatan tertinggi yang bernilai ibadah, sehingga pada pelaksanaannya di lapangan akan berbuah suatu ketulusan dan keberhasilan yang membanggakan, tegas Danrem 121/Abw, ” Pungkas Bambang.
