10 Desa Mandiri di Kabupaten Sintang Terima Penghargaan Dari Gubernur Kalbar

0
200
Bupati Sintang Serahkan Piagam penghargaan kepada Camat atas kecepatannya membayar dan melunaskan PBB-P2 di wilayahnya masing-masing(FOTO – IST)

LINTASKAPUAS | SINTANG – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Pemerintah Provinsi(HUT-Porprov) Kalimantan Barat yang ke 66 Tahun 2023, 10 Desa Mandiri di Kabupaten Sintang terima Penghargaan secara simbolis mewakili 65 Desa mandiri dari Gubernur Kalimantan Barat.

Penghargaan yang diberikan berupa 10 unit motor trail untuk 10 Desa Mandiri di Kabupaten Sintang diberikan sebagai penunjang kinerja kepala Desa Mandiri yang diterima langsung oleh masing-masing kepala Desa yang mendapatkannya.

10 unit sepeda motor untuk 10 desa mandiri di Kabupaten Sintang yang mendapatkan penghargaan tersebut yakni Desa Baning Kota Kecamatan Sintang, Desa Binjai Hulu Kecamatan Binjai Hulu, Desa Emparu Baru Kecamatan Dedai, Desa Mekar Mandiri Kecamatan Kayan Hilir, Desa Baning Panjang Kecamatan Kelam Permai.

Desa Sepiluk Kecamatan Ketungau Hulu, Desa Wirayuda Kecamatan Ketungau Tengah, Desa Tawang Sari Kecamatan Sepauk, Desa Manter Kecamatan Sungai Tebelian dan Desa Tempunak Kapuas Kecamatan Tempunak.

Disintang sendiri, dilakukan penandatanganan berita acara dan penyerahan 13 SK dan SHP Penetapan Rimba / Gupung seluas 903.88 ha dari Pemerintah Kabupaten Sintang kepada Kepala ATR/BPN Sintang.

Berita acara tersebut ditandatangani oleh Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno dan Kepala ATR/BPN Sintang Junaidi.

Pemerintah Kabupaten Sintang juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada wajib pajak yang sudah taat membayar dan menyetorkan pajak selama Tahun 2022.

Piagam penghargaan diberikan langsung Bupati Sintang, Jarot Winarno kepada Camat Serawai dan Camat Kelam Permai yang sudah cepat dalam membayar dan melunaskan PBB-P2 di wilayahnya masing-masing.

Selain itu, Pemkab Sintang juga memberikan penghargaan kepada siswa siswi Pramuka yang mewakili Kabupaten Sintang dalam kegiatan kemah bela negara tingkat nasional di Bumi Perkemahan Rafflesia Provinsi Bengkulu. (*)