Pengecekan pertama dilakukan di gudang Surya Pawan di Jalan Basuki Rahmat Kelurahan Sampit Ketapang, dan dilanjutkan di gudang distributor Bintang Pawan Jalan Urip Sumohardjo Ketapang.
Dari hasil pengecekan kedua gudang tersebut Kapolres pastikan ketersediaan minyak goreng masih dapat mencukupi kebutuhan warga Ketapang dalam beberapa minggu kedepan. Selain mengecek ketersediaan Kapolres juga ingin memastikan alur distribusi minyak goreng sesuai tujuan.
“Melalui pengecekan ini, Kita ingin memastikan untuk di wilayah Ketapang ini jangan sampai terjadi kelangkaan. Kemudian jangan sampai ada harga minyak goreng yang melampaui dari harga eceran tertinggi (HET) yang sudah ditentukan oleh pemerintah,” ujar Kapolres.
Kapolres memastikan, bahwa ia dan jajarannya akan terus melakukan pemantauan serta pengecekan ketersediaan stok minyak goreng dan komoditi pangan lainnya di gudang, pasar dan pusat perbelanjaan, dimana melalui kegiatan ini diharapkan tidak ada oknum distributor yang ingin memanfaatkan situasi dengan menimbun minyak goreng untuk tujuan permainan harga.
“Kita pastikan untuk stok sembako, terutama minyak goreng aman dan tersedia untuk kebutuhan sehari hari warga masyarakat Ketapang dalam beberapa minggu kedepan, serta dalam beberapa hari lagi, akan tiba pengiriman mingak goreng dari Pontianak sehingga kami imbau kepada warga untuk tidak perlu melakukan panic buying dikarenakan ketersediaan minyak goreng di Kabupaten Ketapang aman dan tercukupi,” tukasnya. (Ags)
