LINTASKAPUAS | SINTANG – Sebagai Bentuk tanggung jawab terhadap daerah sekitar tempat beroperasinya, PT Hartono Plantation Indonesia (HPI) Agro melalui anak perusahaannya PT Buana Hijau Abadi menyalurkan Corporate social responsibility (CSR) dalam bentuk perbaikan jalan secara kontinyu.
Corporate Affairs dan CSR HPI-Agro, Paulus Nokus mengatakan, CSR perusahaan yang disalurkan berupa perbaikan jalan negara yang berada di ruas jalan paralel perbatasan mulai dari Perbatasan Sintang-Sanggau Desa Sungai Seria hingga Desa Bekuan yang selama ini aksesnya susah dilalui masyarakat karena rusak parah serta perbaikan akses jalan kabupaten antar Desa yang berlokasi di Desa Sepiluk, dengan perbaikan jalan se panjang lima Kilo Meter (KM).
“Bentuk perbaikan yang kita lakukan seperti penimbunan dengan mrnggunakan laterit, pengerasan dan pelebaran badan jalan. Jalan tersebut sudah dikerjakan secara kontinyu,” ujar Paulus Nokus saat diwawancarai awak media, Kamis (10/11/2022).
Paulus juga mengatakan bahwa hingga saat ini alat berat perusahaan berupa excavator selalu standby dijalan untuk membantu memperbaiki jalan serta mambantu kendaraan masyarakat yang terjebak jalan rusak.
Nokus menjelaskan, bahwa perkiraan biaya yang dikeluarkan untuk perbaikan jalan tersebut berkisar 900 juta hingga 1 Miliar . Hal ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan, karena setiap perusahaan yang beroperasi di suatu daerah wajiblah menjalankan CSR.
“Tentu ini bentuk tanggung jawab kita kepada warga sekitar. Kita harapkan dengan perbaikan jalan ini dapat membantu warga untuk mendapatkan akses jalan yang sedikit lebih layak untuk dipergunakan,” terangnya.
Selain itu, ia juga berharap setelah perbaikan jalan ini selesai, benar-benar manfaatnya dapat dirasakan masyarakat sekitar. Terlebih dalam menopang perekonomian masyarakat.
“Mudah-mudahan jalan negara yang kita perbaiki ini memberikan suatu dampak positif untuk masyarakat. Kita juga harus sama-sama menjaga jalan ini agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya,” pungkasnya.
