LINTASKAPUAS | SINTANG – Bupati Sintang, Jarot Winarno berharap keberadaan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Sintang bisa menjadi tempat bersandar masyarakat dalam mengurus persoalan yang berbenturan dengan hukum.
Disintang ini banyak masalah hukum yang melibatkan masyarakat. saya bangga Peradi berdiri disintang. karena dengan keberadaan mereka ini bisa membantu masyarakat yang mengalami masalah hukum dan bisa memberikan bantuan hukum gratis.
Hal tersebut disampaikan Bupati Sintang langsung dalam sambutannya saat menghadiri pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Sintang dan Komisi Pengawas DPC Peradi Sintang periode 2022 – 2027 bertempat di Pendopo Bupati, Sabtu(11/2/2023)
Jarot mengajak seluruh Stakeholder serta pihak lainnya untuk bersama -sama terus selalu bersemangat dalam memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat kabupaten Sintang.
“Dengan dilantiknya kepengurusan Baru Peradi Sintang menjadi semangat baru untuk ikut serta memberikan pelayanan kepada masyarakat dan semoga Peradi di kabupaten lainnya yang ada diwilayah timur Kalimantan barat ini bisa juga terbentuk kepengurusannya, ” harap Jarot.
Sebagaimana diketahui bahwa Kepengurusan Peradi Sintang merupakan gabungan dari beberapa Advokat yang berasal dari Kabupaten Sintang, Kabupaten Melawi dan kabupaten Kapuas Hulu dengan keanggotaan berjumlah 30 orang.
Dalam struktur Kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang(DPC) Peradi Sintang dibawah pimpinan Yaswin. sementara Ketua Komisi pengawas DPC Peradi Sintang dipimpin oleh Ibrahim.
Kepengurusan dan Komisi Pengawas DPC Peradi Sintang dilantik secara resmi oleh Ketua Harian Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi, R. Dwiyanto Prihartono.
Pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Sintang dan Komisi Pengawas DPC Peradi Sintang periode 2022 – 2027 juga dihadiri Sekretaris Jendral DPN Peradi, Hermansyah Dulaimi dan komisi pengawas DPN Peradi, Irjen. Pol. Purn. M. Rosid Ridho. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sintang, Jeffray Edward serta sejumlah pimpinan Forkompinda Kabupaten Sintang.