Lanjut Monitoring di Kecamatan Kendawangan, DPRD Ketapang Meninjau Puskesmas dan Posko Covid-19

0
591
Peninjauan Ruang Puskesmas Kendawangan (Foto Ist)

LINTASKAPUAS I KETAPANG – Setelah melakukan monitoring di Pelabuhan dan Bandara pada Selasa kemarin.Kini Rabu (15/04) siang, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ketapang, M Febriadi bersama Wakil Ketua dan Anggota Komisi IV DPRD melanjutkan agenda monitoring ke Kecamatan Kendawangan.

Dalam kegiatan tersebut, rombongan DPRD meninjau langsung Posko Covid-19 dan Puskesmas Kendawangan guna mengecek kesiapan mereka dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayahnya.

Sebelum itu, Rombongan tersebut telah menyempatkan diri untuk berdialog bersama Camat, Kapolsek dan Danramil Kendawangan.

Ketua DPRD Ketapang, M Febriadi mengatakan, monotoring ke setiap Kecamatan di Ketapang merupakan agenda DPRD pada April 2020. Seluruh Komisi DPRD telah melakukan kegiatan serupa sesuai jadwal dan tujuan masing-masing.

“Hari ini seluruh Komisi di DPRD menyebar turun ke Kecamatan yang ada di Ketapang untuk monitoring. Khusus Kendawangan, berdasarkan hasil rapat Badan Musyawarah adalah jadwal Ketua dan anggota Komisi IV DPRD,” kata M Febriadi, Kamis (15/04).

Ia melanjutkan, monitoring ke Kecamatan bertujuan untuk memastiakan kesiapan Posko Covid-19 berjalan lancar. Kemudian menyerap berbagai informasi dan masukan, terutama tentang apa saja kendala dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

“Kita ingin memastikan bahwa pencegahan Covid-19 di Kecamatan berjalan maksimal. Nanti setelah monitoring selasai, kami akan rapatkan kembali di DPRD mengenai hasil monitoring di setiap Kecamatan,” jelasnya.

Untuk Kendawangan sendiri, Ia menilai pencegahan penyebaran Covid-19 sudah maksimal. Bahkan terbilang cukup ketat dalam proses pengawasan keluar masuknya masyarakat, karenanya perlu diapresiasi.

“Di Kendawangan memang harus ketat, sebab Kecamatan ini juga menjadi salah satu pintu masuk orang luar daerah, dimana daratannya berbatasan dengan Kalteng, dan memiliki pelabuhan sandar yang cukup besar,” ungkap lelaki yang biasa di sapa Ipit tersebut.

Sementara itu, Ketua Komisi IV, Achmad Sholeh menambahkan, berhubung Kendawangan merupakan pintu masuk ke Kabupaten Ketapang, maka diperlukan penanganan khusus. Bila perlu lebih diperketat pengawasan masyarakat yang masuk.

“Kita DPRD mendorong dan terus bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19. Saat ini, apa yang dilakukan Posko Covid-19 Kendawangan sudah maksimal, diperbatasan Kecamatan saja ketika kita masuk harus diperiksa dulu, artinya itu bentuk keseriusan dan patut diapresiasi,” tutur Sholeh.

Ia berharap, upaya pencegahan juga harus dilaksanakan setiap Desa bahkan RT. Pemerintah Daerah, kata dia sudah mengeluarkan intruksi untuk mendata setiap warganya yang keluar masuk.

“Namun yang terpenting adalah, masyarakat dapat mengikuti anjuran pemerintah. Dengan peran serta dari masyarakat, saya yakin wabah Covid-19 akan secepatnya berakhir,” tukasnya. (Afy)