LINTASKAPUAS | SINTANG – Satgas Yonarmed 16/Tumbak Kaputing berhasil menggagalkan penyeludupan 10 kilo gram sabu masuk ke wilayah Indonesia melaui jalur perbatasan Indonesia-Malaysia daerah Entikong Kalimantan Barat pada pekan lalu, senin 7 agustus 2023.
Panglima Kodam XII/Tanjung pura Mayor Jendral(Mayjen) TNI Iwan Setiawan mengatakan bahwa penyelundupan 10 kilogram sabu tersebut digagalkan oleh personel Pos Pamtas Guna Banir saat menggelar patroli wilayah jalur tidak resmi diwilayah dusun Guna Banir, Desa Sungai Tekam, saat anggota sedang berpatroli mencurigai salah seorang laki-laki melintasi jalur melaui parit batas Batas Indonesia-Malaysia. Tim patroli mencoba menghentikan namun pelaku nekat melarikan diri ke arah negara tetangga.
“Pada saat melarikan diri ke Malaysia. pelaku meninggalkan tas gendong yang dibawanya. Saat diperiksa, tim patroli mendapati 10 paket sabu kurang lebih seberat 10 kilogram dan langsung diamankan, ” ucap Pangdam saat menggelar Pers release pengungkapan kasus penyeludupan sabu 10 kg bertempat di markas Korem 121/Abw Sintang-Kalimantan barat.
Pangdam menjelasjan, Anggota satgas pamtas berhasil menggagalkan penyeludupan tersebut berkat informasi dari masyarakat yanh menyampaikan bahwa akan ada transaksi penyeludupan.
“Dengan informasi tersebut anggota langsung menindaklajutinya dengan menggelar patroli wilayah dan melakukan pengintaian, hati pertama masih nihil, hari kedua juga nihil dan hari ketiga, tepat pukul 03.00 Wib dini hari, anggota kita berhasil menggagalan penyeludupan barang haram tersebut masuk ke Indonesia, “ucapnya.
Pangdam XII/ Tanjungpura Kalimantan Barat mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada Satgas pamtas Yonarmed 16/tk atas keberhasilannya menggagalkan penyeludupan barang haram masuk ke indonesia.
“Kami TNI bersama rakyat akan terus berkomitmen untuk melakukan pengawasan diwilayah perbatasan,” ucapnya.
Pangdam juga menambahkan bahwa, dalam kurun waktu dua bulan terakhir, pihaknya telah berhasil menggagalkan penyelundupan sabu masuk ke kalbar dari wilayah malaysia seberat 12,82 kilogram.
“Ini merupakan suatu keberhasilan bagi kami, dalam jangka waktu 2 bulan saja, sejak bulan juni sampai sekarang, sudah mendapatkan hasil yang cukup membanggakan prajurit yang bertugas di perbatasan. Di mana kita berhasil menggagalkan penyelundupan sabu seberat 12,82 kilogram, “Pungkas Pangdam.
