LINTASAKPUAS | SINTANG – Hanya karena uang sebesar Rp1,1 juta rupiah, seorang pemuda di Kecamatan Serawai Kabupaten Sintang Kalimantan Barat tega mengakhiri nyawa pacarnya sendiri. Pelaku berinisial MN warga Desa Tunas Harapan Kecamatan Serawai Kabupaten Sintang
Kapolres Sintang, AKBP. Sanny Handityo melalui Kasat Reskrim polres Sintang, AKP. Andika Wahyutomo mengatakan kejadian tragis tersebut terjadi Rabu 27 Agustus 2025 malam didalam kamar setelah pelaku pulang melayat dan pelaku bersama korban sempat makan malam bersama sebelum terjadi pembunuhan.
” Sekitar pukul 23. 55 wib pelaku dan korban beristirahat didalam kamar, sekitar pukul 00.30 wib pelaku terbangun dan pergi minum, setelah kembali kedalam kamar, pelaku teringat jika korban telah menghabiskan uang 1.1 juta rupiah, merasa kesal dan emosi memuncak membuat pelaku hendak membunuh korban hanya saja sempat ragu, akan tetapi pelaku akhirnya nekat langsung mencekik korban beberapa detik hingga korban tak berdaya, ” ungkap Kasat Reskrim dalam Pers release yang berlangsung di balai kemitraan Mapolres Sintang kemarin.
Mirisnya lagi, Lanjut Andika, Stelah pelaku mencekik, dan korban tak berdaya lagi, pelaku kembali tidur disamping korban. Keesokan harinya sekitar pukul 05.30 Wib Pelaku membangunkan korban namun tak bangun-bangun akhirnya pelaku panik dan meminta bantuan kepada tetangganya. Saat diperiksa ternyata korban sudah tak bernyawa.
Sekitar Pukul 09.00 wib pelaku diamankan langsung ke mapolsek Serawai dan dalam pemeriksaan pelaku mengakui perbuatannya yang telah membunuh calon istrinya tersebut.
rumah kontrakan milik korban. AR yang datang untuk menagih uang sempat terlibat adu mulut dengan FN. Emosi yang memuncak membuat AR gelap mata.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, dengan ancaman hukuman hingga 15 tahun penjara.
Tragedi ini menjadi peringatan keras bahwa emosi sesaat bisa berujung pada kehancuran yang tak termaafkan.










