Dewan Apresiasi Aksi Gerakan Sosial Peduli Bencana Oleh KPA Sintang

0
1017

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Sintang, Joi Santosa
LINTASKAPUAS I SINTANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Sintang, Joi Santosa mengapresiasi dengan aksi Gerakan sosial Peduli korban Kebakaran Desa Empakan Kecamatan Kayan Hulu Kabupaten Sintang.

“Kami mengapresiasi penuh dengan gerakan Sosial yang dilakukan oleh kawan -kawan Komunitas Pencinta Alam(KPA) Sintang, ” ungkap Santosa kepada Lintaskapuas kemarin.

Menurut Santosa, Aksi Gerakan Peduli antar sesama yang dilakukan sejumlah Komunitas yang tergabung dalam Komunitas Pencinta Alam Sintang tersebut sangat baik dan positif sehingga perlu dicontoh oleh komunitas lain untuk ikut peduli terhadap sesama.

“Aksi yang dilakukan kawan-kawan dari KPA Tersebut patut kita acungi jempol karena mereka rela meluangkan waktu dan tenaga untuk mengumpulkan donasi dari para dermawan yang melintas dibeberapa persimpangan jalan kota Sintang, “ucapnya.

Salutnya lagi, lanjut Politisi PKB ini, donasi yang sudah terkumpul bahkan beberapa karung pakaian layak Pakai tersebut diantarkan mereka langsung kepada korban kebakaran yang ada Desa Empakan Kecamatan Kayan Hulu Kabupaten Sintang, ” tutur Santosa.

Ia menambahkan dengan adanya aksi yang dilakukan oleh KPA Sintang tersebut paling tidak bisa meringankan beban masyarakat yang menjadi korban. terutama dalam memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari.

Sebagaimana disampaikan oleh kepala Desa Empakan, Irwan mengatakan bahwa musibah kebakaran yang terjadi di Desa Empakan tersebut menimpa Empat Kepala Keluarga yang terjadi pada pada hari Senin 23 September 2019 pagi hari.
“peristiwa kebakaran ini terjadi pada subuh hari sehingga tidak ada barang- barang korban yang bisa diselamatkan ditambah, api dengan begitu cepat melahap seluruh bangunan rumah yang terbuat dari bahan kayu.
Irwan menambahkan, saat peristiwa terjadi, rumah dalam kondisi kosong karena pemilik rumah berada diladang.
“Biasanya warga disini, jika musim menanam padi, mereka tidurnya diladang, makanya pada saat kejadian rumah tidak ad penghuninya, dan bersyukur juga tidak sampai ada korban jiwa, “jelasnya.

Akibat dari musibah kebakaran tersebut, kini ke empat kepala keluarga tinggal berkumpul di Rumah Dinas Kepala Sekolah Dasar(SD) Desa Empakan yang tidak ditempati lagi.