
LINTASKAPUAS | SINTANG – Sebanyak 28 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Bengkayang melakukan kunjungan kerja ke DPRD Kabupaten Sintang pada Kamis(13/10/2022).
Kedatangan para wakil rakyat dan TAPD Kabupaten Bengkayang tersebut disambut hangat oleh Ketua DPRD Sintang, Wakil Kletua berserta sejumlah anggota di Ruang Sidang utama DPRD Sintang.
Kunjungan kerja para Anggota DPRD Bengkayang tersebut dijadikan sebagai ajang silaturahmi serta bisa saling bertukar pikiran pengetahuan dalam upaya memajukan Daerah masing-masing.
Dalam pertemuan tersebut, Florensius Ronny menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh anggota DPRD Bengkayang dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Bengkayang yang sudah mau melangkahkan kakinya mengunjungi kabupaten Sintang.
“Saat ini Kabupaten Sintang sedang dilanda bencana Banjir, jika tidak banjir, sebenarnya kami ingin mengajak bapak ibu sekalian untuk keliling melihat kondisi Sintang. hanya saja saat ini tidak memungkinkan karena banjir,” ucap Ronny.
Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny saat ditemui sejumlah wartawan usai menggelar pertemuan mengatakan bahwa kedatang DPRD Bengkayang ke DPRD Sintang bertujuan untuk menjalin silaturahmi serta ingin sharing bertukar pikiran bersama demi untuk kemajuan.

“Kita menerima rekan rekan DPRD Bengkayang bersama TAPD-nya. Hal yang didiskusikan selain silaturahmi kemudian mereka mempertanyakan tata cara pembahasan APBD 2023. Tidak ada sih hal-hal yang prinsip. Selain sesuai dengan aturan yang berlaku saja,” ujar Ronny.
Politisi muda partai Nasdem ini juga mengatakan kunjungan para Anggota DPRD dan TAPD Bengkayang tersebut ke Sintang mengikat Kabupaten Sintang sudah 10 kali berturut-turut mendapatkan penghargaan Wajar tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI).
“Kabupaten Sintang seperti kita ketahui sudah 10 kali berturut-turut mendapakan WTP. Kemudian Bengkayang baru mendapatkannya. Lalu kemudian ada gerakan atau inovatiflah dari teman-teman DPRD dan TAPD Bengkayang untuk bagaimana Bengkayang pada tahun-tahun berikutnya bisa juga mendapatkan predikat WTP dari BPK tersebut,” ucapnya.
Selain itu, kata Ronny ada juga pelajaran yang didapat pihaknya atas kunjungan tersebut. Di mana ada hal-hal yang dari Bengkayang yang bisa diadopsi, seperti mereka lebih cepat melakukan pembahasan APBD 2023. Di mana mereka sudah melakukan itu.

“Tak hanya itu saja, kita juga bisa belajar bagaimana teman-teman di Bengkayang mengembangkan objek wisatanya. Kita sama-sama ketahui terkait sektor pariwisatanya, di sana ada Randayan, Lemukutan, tentu sisi pariwisata itu yang dapat kita pelajari,” tuturnya.
“Pada intinya,” lanjut Ronny, “pertemuan yang dilakukan tersebut untuk saling bertukar ilmu dan pengetahuan serta sebagai ajang silaturahmi agar terbangung kedekatan dan keakraban antar sesama.”