LINTASKAPUAS. COM-SINTANG, Ketua Forum persatuan komunikasi pemuda Melayu (PFKPM) kabupaten Sintang, Syahroni menyampaikan turut beduka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang menjadi korban teror Bom bunuh diri yang terjadi di beberapa Gereja disurabaya.
“Saya selaku ketua PFKPM kabupaten Sintang menyatakan mengutuk keras kejadian teror di 3 gereja di Surabaya, Islam sangat membenci siapapun yang membunuh dengan alasan jihad yang tidak jelas” kecam syahroni.
Jadi, lanjut Syahroni, saya tegaskan kembali, teroris bukan Islam dan Islam bukan teroris, mereka adalah oknum atau orang orang yang sesat dari ajaran Islam tandasnya.
Kita semua tentu berduka, sedih, dan kecewa atas kejadian ini, untuk itulah kita berharap kepada TNI dan Kepolisian agar mengusut tuntas dan menindak tegas siapapun pelaku tindakan teror di Indonesia.
Dan terakhir tentunya ucapan berbela sungkawa dan duka cita mendalam kepada semua korban baik yang meninggal dunia maupun yg menderita luka luka dari segenap pengurus PFKPM dan puak Melayu kab sintang.
mari kita jaga persatuan dan kesatuan, jangan terprovokasi oleh pihak pihak yang ingin memecah belah bangsa ini, “pungkasnya.
◦
