Tim Pakem Kejari Ketapang Gelar Rapat Kordinasi Terkait Aliran Kepercayaan dan Keagamaan

0
492
Foto Kajari Ketapang, Alamsyah, saat menggelar Rakor di ruangan Aula Kejari Ketapang. (Istimewa)

LINTASKAPUAS I KETAPANG – Tim Kordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan (Pakem) Kabupaten Ketapang menggelar rapat kordinasi terkait hasil pengawasan yang dilakukan. Rakor ini bertujuan untuk menyampaikan informasi terkait apakah adanya aliran kepercayaan atau keagamaan yang menyimpang dan menganggu kekondusifan wilayah.

Kepala Kejaksaan (Kejari) Ketapang yang juga merupakan Ketua Tim Pakem, Alamsyah mengaku dari hasil rapat pihaknya bersama pihak terkait yang juga tergabung di dalam tim diantaranya Polres Ketapang, Polres Kayong Utara, Kodim 1203, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Kemenag serta Dinas Pendidikan diketahui sejauh di wilayah hukum Kejari Ketapang belum terdapat adanya aliran yang berpotensi menganggu kekondusifan wilayah.

“Untuk di Ketapang dan Kayong Utara semua berjalan sebagaimana mestinya. Kita berharap keberdaan Tim Pakem dapat mendeteksi dini hal-hal tidak diinginkan agar bisa segera ditanggulangi,” katanya, Senin (12/04).

Alamsyah melanjutkan, Tim Pakem yang dibentuk berdasarkan keputusan Kejaksaan Agung bertujuan sebagai wadah pengawasan terhadal aliran kepercayaan di tengah masyarakat yang diharapkan dapat mendeteksi dini potensi adanya aliran kepercayaan yang dapat merusak dan menganggu kerukunan umat beragama yang telah terjalin selama ini.

“Dengan deteksi ini maka diharapkan bisa sedini melakukan pencegahan agar hal-hal yang dapat menganggu stabilitas keamanan bisa ditanggulangi,” akunya.

Alamayah menambahkan, semua pihak yang tergabung di dalam tim ini diharapkan dapat secara pro aktif melakukan pengawasan dan saling berkoordinasi agar hasil dari pengawasan dapat menjadi bahan dalam menentukan langkah organisasi ini.

“Jadi misalkan dari masing-masing tim ada mendapatkan informasi berbagi penistaan agama atau kepercayaan atau hal menyimpang maka bisa segera dilakukan kordinasi dalam penanganan agar tidak meluas dan menganggu keamanan daerah khususnya,” terangnya.

Selain itu, dalam kesempatan tersebut Alamsyah juga mengingatkan terkait persiapan melaksanakan ibadah pada bulan suci ramadan 1442 H diharapkan semua pihak dapat saling mengingatkan untuk tetap mengkedepankan protokol kesehatan dalam pelaksanaan ibadah. (Agsfy)