Bupati : Angka Stunting Sintang Menurun Drastis 

0
276
Sambutan Bupati Sintang Jarot Winarno saat menggelar kunjungan kerjanya ke Desa Tuguk Kecamatan Kayan Hilir Kabupaten Sintang (FOTO – IST)

LINTASKAPUAS | SINTANG – Bupati Sintang, Jarot Winarno menyampaikan apresiasi kepada seluruh Aparat Desa, Pemerintah Kecamatan dan tenaga Kesehatan se-kabupaten Sintang atas keseriusannya terhadap penanggulangan Stunting di Kabupaten Sintang.

“Apresiasi yang setinggi-tingginya saya sampaikan kepada seluruh aparat desa, pemerintah kecamatan dan tenaga kesehatan atas menurunnya angka stunting dikabupaten Sintang, ” ungkap Jarot Winarno saat menggelar kunjungan kerja dan menghadiri undangan syukuran Kepala Desa terpilih Periode 2022-2028 di Balai Segempong desa Tuguk Kecamatan Kayan Hilir, senin(30/1/2023)

Kunjungan Kerja dan menghadiri undangan syukuran kepala desa terpilih periode 2022-2028 tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny, Sekretaris Daerah Sintang, Yosepha Hasnah serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Sintang

Jarot Winarno mengatakan bahwa angka stunting dikabupaten Sintang mengalami penurunan cukup signifikan hingga mencapai 18,6 persen.

“Saat ini Angka Stunting tinggal 18,6 persen. tentunya penurunan ini tak terlepas dari kesadaran peningkatan gizi masyarakat, terutama para ibu-ibu hamil dalam menjaga gizi terhadap bayinya pada saat masih dalam kandungan dan menyusui bayinya hingga usia bayi 2 tahun, “ucapnya.

Menurut Jarot Menurunnya angka Stunting yang sangat drastis tesebut berkat keseriusan dan kerjasama yang baik oleh seluruh masyarakat kabupaten Sintang. ” penurunan angka Stunting ini sangat membanggakan dan Kabupaten Sintang merupakan terbaik di Kalimantan Barat, ” ungkap Bupati.

Selain masalah Stunting, Jarot Winarno juga menyampaikan bahwa Masalah infrastruktur jalan dan jembatan hingga saat ini masih menjadi perhatian pemerintah kabupaten Sintang.

Bupati Sintang, tinjau kondisi bangunan jembatan rangka baja di desa Tuguk Kecamatan Kayan Hilir Kabupaten Sintang(Foto – IST)

“Jembatan rangka baja sungai Inggar di desa Tuguk Hilir yang menghubungkan desa Semampai pada tahun 2023 ini akan segera dilanjutkan pembangunannya, termasuk jembatan gantung juga akan segera dilakukan perbaikan sesuai kemampuan pemerintah, yang terkendala akibat pandemi Covid-19, ” pungkasnya.

Sementara, Sekretariat Daerah Sintang, Yosepha Hasnah dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa selain Infrastuktur jalan dan jembatan, pemerintah Kabupaten Sintang juga hingga saat ini tetap memprioritaskan pembangunan bidang pendidikan, baik fisik maupun non fisik.

“Pendidikan Sekolah Dasar(SD) dan Sekolah Menengah Pertama(SMP) hingga saat ini masih menjadi kewenangan dari Pemerintah Kabupaten, oleh sebab itu untuk kemajuan pembangunan bidang pendidikan harus tetap menjadi prioritas demi untuk meningkatkan Sumber daya Manusia yang lebih baik dan maju di Kabupaten Sintang, ” pungkasnya.

disela-sela kunjungan tersebut, Bupati Sintang berserta seluruh rombongan yang ikut, melakukan peninjauan jembatan rangka baja sungai Inggar di desa Tuguk Hilir yang pembangunannya belum selesai dan akan dilanjutkan.(*)