LINTASKAPUAS | SINTANG – Pemerintah kabupaten sintang menyerahkan bantuan 2 unit mobil ke pihak rumah sakit umum daerah (RSUD) serawai. Bantuan mobil berupa 1 unit mobil toyota hilux dan 1 unit mobil toyota rush diberikan langsung oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno kepada direktur RSUD serawai, Heri Kurniadi di pendopo Bupati Sintang, Kamis (24/10). Penyerahan kendaraan operasional itu juga disaksikan oleh sekretaris daerah kabupaten sintang, kartiyus dan kepala dinas kesehatan kabupaten sintang, edi harmaini.
Bupati sintang, jarot winarno mengatakan bantuan 2 unit mobil itu untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama jika ada pasien yang berada di lokasi cukup sulit dan harus menggunakan kendaraan double gardan.
“Dengan adanya 2 unit kendaraan operasional ini, pelayanan harus lebih maksimal lagi kepada masyarakat. Gunakan dengan sebaik mungkin, jangan digunakan untuk yang tidak-tidak,” kata bupati sintang, jarot winarno.
Jarot mengungkapkan kendaraan operasional yang diberikan itu bisa digunakan oleh petugas puskesmas untuk melakukan pelayanan jemput bola kepada para pasien. Bahkan jika ada pasien yang mengalami sakit cukup parah, bisa menggunakan kendaraan yang diberikan itu.
“Kendaraanya juga bisa digunakan untuk melakukan pelayanan jemput bola kepada masyarakat. Biar program-program yang ada di puskesmas bisa berjalan dengan baik dan tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Menurutnya bantuan kendaraan operasional yang diberikan kepada rsud serawai itu sebagai bentuk komitmen pemerintah kabupaten sintang dalam mendukung program kesehatan, khususnya yang ada di wilayah rsud serawai.
“Bantuan kendaraan ini bisa digunakan untuk memberikan pelayanan yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Ini sebagai bentuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat agar masyarakat menjadi lebih puas dengan pelayanan yang ada di rumah sakit,” ucapnya.
Jarot meminta kepada petugas kesehatan yang ada di rsud serawai untuk merawat kendaraan operasional yang diberikan.
“Gunakan dengan sebaik mungkin, jaga dan rawat seperti seharusnya. Jangan digunakan asal-asalan sehingga ketika akan digunakan untuk membantu masyarakat menjadi terkendala. Harus dirawat dengan baik,” tegas jarot.