Kecamatan Dedai Juara Lomba Cipta Menu B2SA

0
1602
Bupati Sintang Jarot Winarno mencicipi makanan disela menghadiri lomba cipta menu
Bupati Sintang Jarot Winarno mencicipi makanan disela menghadiri lomba cipta menu

LINTASKAPUAS.COM,SINTANG-Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri lomba cipta menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal tingkat Kabupaten Sintang tahun 2017. Kegiatan diadakan di Pendopo Komplek Rumah Dinas Bupati Sintang, Rabu (03/05).

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan. Peserta acara kelompok organisasi wanita kecamatan. Kali ini kegiatan diikuti oleh perwakilan dari 11 kecamatan. Sebagai juara pada lomba cipta menu makanan beragam, bergizi, sehat dan aman tahun 2017, diraih oleh kecamatan Dedai. Posisi kedua kecamatan Kelam Permai dan posisi ketiga Kecamatan Sintang. Pemenang lomba akan diikutsertakan dalam lomba serupa pada tingkat provinsi dibulan Mei di Kayong Utara.

Ketika memasuki pendopo, Bupati langsung menuju meja-meja saji yang telah ditata oleh para peserta. Ia juga mencicipi hidangan-hidangan unggulan disetiap meja dan memuji serta menanyakan bahan baku lokal yang digunakan.

“Kecamatan yang tidak ikut, Tempunak, Kayan Hilir dan Binjai. Potensi produk olahan non beras di masing-masing kecamatan sebenarnya banyak ya,“ kata Bupati sebelum menyampaikan sambutannya.

Jarot mengatakan bahwa keberadaan upaya percepatan penganekaragaman konsumsi pangan yang berbasis sumber daya lokal merupakan kerjasama yang terintegrasi antara pemerintah dan masyarakat. “Melalu implementasi kegiatan ini, salah satunya dengan mewujudkan optimalisasi pekarangan melalui konsep kawasan rumah pangan lestari dan membudayakan pola konsumsi pangan yang beragam di lingkungan rumah tangga,” kata Jarot.

“Kegiatan ini sangat positif karena dapat meningkatkan pengetahuan ibu-ibu dalam membuat menu makanan keluarga sekaligus meningkatkan mutu kesehatan keluarga secara lebih ekonomis,” katanya.

Pada kesempatan itu, Bupati juga mengimbau kepada instansi terkait untuk mendukung kegiatan sejenis. “Kita upayakan penyebarluasan ilmu dan ajang lomba ini juga mengenai ajakan untuk memanfaatkan pangan lokal sebagi sumber gizi keluarga kepada masyakarat melalui penyebarluasan informasi dengan menggunakan media yang ada,” pungkasnya.

Ketua tim Penggerak PKK, Yasinta Askiman mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dalam penerapan pengolahan menu yang beragam di lingkungan masyakarat juga untuk menjaga kelestarian bahan pangan lokal. “Ini juga merupakan media bagi ibu-ibu di daerah untuk berkreativitas dalam mengolah makanan berbahan baku lokal yang ada di sekitar rumah kita,” kata Yasinta Askiman.