Pelantikan DPC Pemuda Batak Bersatu (PBB) Sintang, Ini pesan Ketua DPD Kalbar

0
166
Penyerahan Bendera Pataka oleh Ketua DPD PBB Provinsi Kalbar kepada Ketua DPC Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kabupaten Sintang Pemuda Batak

LINTASKAPUAS | SINTANG – Ketua DPD PBB Kalimantan Barat, Binarto Sihotang dalam sambutannya saat pelantikan Dewan Pengurus Cabang(DPC) pemuda Batak Bersatu(PBB) Kabupaten Sintang menyampaikan bahwa organisasi PBB tidak pernah membeda-bedakan ras dan agama, karena organisasi ini baik di wilayah Provinsi maupun di DPP pusat semuanya lengkap dari berbagai agama baik dari agama Kristen, katolik, muslim sampai Hindu semuanya ada didalam kepengurusan dan Anggota

 

“Jadi memang nasionalisme kita junjung tinggi. Semoga dengan kegiatan ini jadi awal silaturahim yang lebih baik dan erat lagi ke depan antara kami dengan lembaga-lembaga dan organisasi-organisasi lainnya yang ada di Sintang untuk mewujudkan tolong-menolong dalam kebaikan,” terangnya.

 

Dikatakannya, PBB harus siap berdampingan dengan pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sintang untuk membangun, terutama dalam aksi sosial masyarakat. Sebagaimana misi yang diemban bahwa organisasi PBB ini berkonsentrasi untuk kegiatan sosial.

 

“Saat PBB ini dideklarasikan di Bekasi adalah niat dari para pendiri untuk kita masyarakat Batak agar dapat saling tolong menolong dari segala aspek, baik itu dalam kehidupan sosial maupun lainnya,” katanya.

 

Di DPC PBB Sintang, ia juga melihat bahwa juga berdampingan dengan suku dan masyarakat yang ada. Berbagai macam suku, organisasi. Untuk itu harapannya DPC PBB Sintang juga dapat bersinergi dengan organisasi yang sudah ada, terutama mendukung semua program pemerintah di daerah setempat.

 

“Menurut pandangan kami, saat ini menjadi vital karena dampak covid membuat masyarakat sedang susah. Maka kewajiban bagi kami membantunya,” kata dia.

 

PBB kata dia juga siap menyukseskan program Pemda Sintang dalam melayani masyarakat. “Saya intruksikan kepada para kader DPC PBB agar merapat ke masyarakat di segala level,” tegasnya.

 

Dalam menjalankan organisasi ini akan banyak rintangan dan masalah yang dihadapi, terutama di internal itu sendiri. Untuk itu kepada ketua dan para pengurus untuk tidak boleh saling merendahkan.

 

“Lebih baik kita merendahkan hati masing-masing dalam menangani permasalahan yang dihadapi. Ingat pekerjaan kita ini pekerjaan sosial. Tidak ada kata warisan dalam organisasi ini, jadi jangan berebut jangan berprasangka,” pungkasnya.