Bupati Resmikan Landmark Fasilitas Kesehatan di Wilayah Pedalaman Sintang Disaksikan Anggota Komisi XI DPR-RI

0
1498
Bupati Sintang bersama dengan Anggota Komisi XI DPRRI disambut dengan upacara adat dayak saat tiba di kecamatan Serawai untuk peresmian Rumah Sakit Pratama serawai

LINTASKAPUAS I SINTANG – Setelah melalui perjuangan panjang, akhirnya dambaan Masyarakat Serawai untuk memiliki fasilitas Kesehatan yang memadai bisa terpenuhi dengan diresmikannya Rumah Sakit Pratama oleh Bupati Sintang.

Peresmian Operasional Rumah Sakit Pratama Serawai tersebut di hadiri langsung Oleh Anggota Komisi XI DPR-RI H. Sukiman, Wakil Ketua DPRD Sintang, Terry Ibrahim dan Sandan beserta Anggota DPRD Sintang, dapil serawai-Ambalau, Honorarius Guntur, senin(12/11/2018)

Bupati Sintang, Jarot Winarno dalam sambutannya mengatakan bahwa Rumah sakit Pratama Serawai merupakan salah satu Landmark Fasilitas Kesehatan yang berdiri megah diwilayah Pedalamam Kabupaten Sintang.
“Dengan diresmikannya Rumah Sakit Pratama ini maka bertambah sudah Landmark Fasilitas Kesehatan Sintang karena terletak diwilayah pedalaman, ” ungkap Jarot.

Ia juga mengatakan bahwa peresmiam Rumah Sakit Pratama memiliki sejarah panjang yang diawali dengan aspirasi Masyarakat oleh sebab itu maka RS Pratama sehingga pereamiaannya dilaksanakan bertepatan dengan hari kesehatan Nasional yang jatuh pada tanggal 12 November setiap tahunnya.

“Kalau kita mengingat sejarah bahwa 59 tahun yang lalu tepatnya 12 November 1959, kasus malaria marak terjadi  di sebagian wilayah Indonesia, bahkan tak sedikit warga yang meninggal akibat malaria tersebut,” kata Jarot.

Pada Saat itulah, Lanjut Bupati, Presiden Sukarno pun memulai suatu gerakan dengan program pemberantasan malaria. Hasilnya, jumlah kasus malaria saat itu dapat diatasi dengan signifikan di beberapa wilayah Indoensia. Olehkarenanya, 12 November ditetapkan sebagai Hari Kesehatan Nasional (Harkesnas).

Nah, tepat 12 November 2018, kata Jarot, Pemerintah Kabupaten Sintang juga mengingat sejarah kesehatan tersebut dengan diresmikannya   Rumah Sakit Pratama Serawai. Sebab, pembangunan sarana dan prasarana kesehatan di Kecamatan Serawai ini penuh dengan perjuangan panjang.

“Kita telah berhasil memperjuangkan pembangunan RS Pertama ini melalui dana DAK. Pembangunan inipun bermula dari aspirasinya  masyarakat kita di Serawai, kemudian dilakukan pembahasan ditingkat kabupaten dan pusat. Alhamdullah usulan kita disetujui,” Ujar Jarot.

Dalam kurun waktu satu tahun beroperasional, target Jarot, Rumah Sakit Pratama diharapkan dapat berubah status menjadi Rumah Sakit tipe D dengan didukung empat dokter spesialis yakni penyakit dalam, kebidanan, bedah dan anak.

“Tentunya ini akan menjadi pekerjaan berat kita. Apalagi, pelamar CPNS 2018 formasi dokter spesialis mengalami kekosongan. Alasannya pun karena persoalan infrastruktur dasar yang masih belum memadai,” katanya.

Olehkarenanya, Jarot bertekad melakukan pembangunan infrastruktur dasar seperti, jalan, jembatan, pendidikan, dan kesehatan. Bahkan, kondisi rill infrastruktur dasar di Kabupaten Sintang telah disampaikannya langsung kepada Gubernur Kalbar beberapa waktu lalu.

Hasilnya, Pemerintah Provinsi Kalbar berkomitmen di tahun anggaran 2019 melakukan pembangunan ruas jalan Simpang Medang – Serawai dan Sintang – Semubuk.

“Untuk ruas jalan, tahun depan mulai digarap. Tahun ini pemerintah sedang menyelesaikan ruas Jalan Nanga Mau menuju Nanga Tebidah, “pungkas Bupati Jarot.