Bupati Cup 2023 Dibiayai APBD, Masyarakat Masih Dipungut Tiket Masuk 10.000 Rupiah

0
176

LINTASKAPUAS | SINTANG – Turnamen Sepak bola Bupati Cup 2023 yang diikuti 14 kecamatan se-Kabupaten Sintang dibiayai langsung dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah(APBD). Namun masyarakat yang hendak menyaksikan pertandingan tersebut masih dipungut tiket masuk sebesar 10.000 ribu rupiah perorang.

“Dari awal babak penyisihan, saya selalu menyaksikan pertandingan dan tak pernah bayar tiket masuk, tapi kemarin saat memsuki babak perdelapan Final

tiba-tiba saya lihat didepan pintu masuk sudah ada tulisan Harga Tiket Masuk (HTM) Bupati Cup 2023 sebesar 10.000 rupiah, saya kaget juga kok lu tiba-tiba bayar padahal sejak awa katanya masuk gratis, ” Ungkap Eki, warga Desa Baning Kota Sintang kepada lintaskapuas.com kemarin.

Eki mengaku bahwa sejak awal dirinya mengetahui untuk menonton pertandingan Turnamen bupati Cup 2023 masyarakat gratis masuk. “Saya pernah dengar pak bupati bilang masyarakat gratis masuk untuk menyaksikan pertandingan dan terakhir juga say ada baca disalah satu media, jika bupati cup ini masuk gratis paling kalaupun berbayar pad saat Final, ” ucap Eki.

Menurut Eki, sudah sewajarnya jika Turnamen Bupati cup 2023 ini masyarakat gratis untuk menonton karena dalam penyelenggaraan kegiatan ini sudah dibiayai langsung dari APBD Sintang.

“Sudah lah turnamen itu dibiayai dari APBD, masyarakat juga masih dipungut tiket masuk, kalau itu turnamen tadi diselenggarakan swasta, wajar dipungut tiket masuk karena memang sumber anggarannya memag dari situ. “banyak song lah panitia tu, ” celotehnya.

Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sintang, Sumardi mengatakan bahwa penetapan harga tiket sesuai dengan keputusan panitia dengan seksi pertandingan kemarin.

Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Fisida Kabupaten Sintang Syamsuardi mempertanyakan tujuan dari panitia melakukan pungutan retribusi 10.000 rupiah dari masyarakat yang hendak masuk untuk menonton pertanding turnamen Bupati Cup 2023 di stdion baning Sintang.

“Tentunya, jika sebuah kegiatan sudah dibiayai dari APBB harusnya masyarakat tidak lagi dibebankan dengan tiket masuk karena APBD itu juga uang rakyat.

Kalaupun harus pake tiket masuk, lanjut Syamsuardi, tiket harus resmi, dicap dan dilegalisir langsung dari dispenda Kabupaten Sintang, jika tidak siapa yang bisa menjamin hasil pungutan retribusi dari tiket masuk penonton itu masuk ke kas daerah, apalagi sebelum nya dikatakan bahwa masyarakat gratis untuk nonton, tapi kok lalu berbayar, ada apa..? pungkas Syamsuardi penuh tanda tanya.