Bupati Resmikan Operasional Pasar Melati, Pedagang Keluhkan Sepi pengunjung

0
1342

Bupati Sintang, Jarot Winarno temui para pedagang secara langsung untuk mendengarkan apa yang menjadi Keluhan para pedagang pasar Sayur Melati
LINTASKAPUAS I SINTANG – Bupati Sintang, Jarot Winarno meresmikan operasional Pasar Sayur Melati yang terletak di KM 4. Kompleks BTN Cipta Mandiri Kelurahan Singkuang Sintang, pada Kamis(14/2/2019)
Dalam acara Peresmian tersebut, Puluhan pedagang langsung mengeluhkan sepinya pengunjung yang datang berbelanja serta beberapa pedagang berjualan tidak pada tempat yang semestinya yang berdampak pada pedagang lainnya.

Mendengar keluhan tersebut, Bupati Sintang meminta kepada Dinas Perindustrian dan perdagangan agar terus membenahi seluruh fasilitas yang belum memadai. “Fasilitas pendukung Seperti Lahan parkir, jalan masuk serta fasilitas pendukunh lainnya agar segera dibenahi, ” Pesan Bupati.
Ia juga meminta kepada Disperindagkop agar menjalin koordinasi kepada aparat Desa Setempat dan Satpol PP Sintang terkait untuk mengambil tindakan terhadap keluhan para pedagang pasar melati mengenai masih adanya yang berjualan di tempat yang tidak semestinya sehingga kondisi transaksi jual beli di pasar melati terhitung sepi pembelinya

Selain itu, Pemerintah daerah akan melihat fasilitas apa yang perlu di tingkat di pasar sayur melati ini sehingga para pembeli dengan enak dan nyaman mau datang untuk berbelanja termasuk upaya adanya pemasangan wifi gratis yang di minta para pedagang.
“ibu-ibu ni mintanya aneh-aneh, ada yang minya wifi gratis nanti pak dirman koodinasi dengan kominfo agar bisa pasang wifi disini, minta parkirnya sdiaspal, sudah kita aspal, supaya orang mau datang sinikan, warung kopi yang murah meriah nyaman gitu lo di bikin di jual sini, gorengannya yang enak, makanannya yang beda kan. Jadi memang pasar ini harus memiliki daya tarik harus beda dengan pedagang sayur liar yang ada di luar-luar”kata jarot.
Jarot menambahkan jika perlu disperindagkop harus membangun tempat bermain anak-anak di halaman sekitaran parkir pasar melati, sehingga kalau ada ibu-ibu yang membawa anaknya kepasar bisa sambil bermain sementara ibuya berbelanja. Yang terpenting juga kata jarot pedagang juga harus menjaga kondisi pasar baik dari segi kebersihan dan kualitas barang dagangan di jual dan pemerintah akan terus berupaya bagaimana membangun fasilitas pendukung pasar agar menjadi dayak tarik sendiri di pasar.